*Panduan Keluarga Al-Qur'an*
Oleh: Rizky Aji Purwantara, S.Hum.
Ahad Pagi, 12 Juli 2020.
Karangharjo, Glenmore, Banyuwangi, Jawa Timur, Indonesia.
Adab :
1. Hadir*
2. Istijab**
*Hadir adalah salah satu implementasi dari ihsan, yaitu seakan akan melihat Allah, atau minimal sadar bahwa saat membaca Al-Qur'an Allah sedang bersamanya, mengawasinya dan menyimak bacaannya. Akan lebih sempurna lagi jika dia sadar bahwa di saat yang sama seakan Allah benar - benar mengajaknya bicara (secara tidak langsung) melalui kitab suci-Nya.
**Istijab merupakan salah satu adab terpenting dalam interaksi bersama Allah melalui kitab suci-Nya, istijab ini artinya menjawab, merespon, memenuhi panggilan, yakni melaksanakan perintah jika itu bermuatan perintah, meninggalkan larangan jika ayat yang dibaca bermakna larangan, dan minimal saat ada ayat tentang surga memohon pada Allah agar dimasukkan ke dalamnya, dan saat membaca ayat adzab memohon ampun dan mohon perlindungan agar diselamatkan. Begitupun, saat ada ayat yang menggunakan redaksi istifham (pertanyaan) maka hendaknya kita merenungkan kira kira jika Allah menanyai kita dengan ayat itu kita akan jawab apa? Demikian yang dicontohkan Rasulullah Shallalahu 'Alaihi Wa Sallam pada kita umatnya semoga kita bisa melaksanakan adab adab tersebut.
Jenis:
1. Tilawah*
2. Tadabbur**
*Tilawah merupakan salah satu dari banyak jenis interaksi dengan kitab suci Al-Qur'an seperti qira'ah, tafakkur, tadabbur, dan lain sebagainya namun bagi pemula minimal bisa membedakan apa itu tilawah dan apa itu tadabbur. Tilawah artinya melantunkan sesuai hukum tajwid, dengan bersuara tentunya, boleh dengan melihat mushaf dan boleh pula tidak bagi yang sudah hafal. Sebagian ulama berpendapat melihat lebih utama karena mata mendapat bagian pahala dalam aktifitas tersebut. Wallahu A'lam bisshawab. Setidaknya seorang muslim yang malas membaca Al-Qur'an sehari satu juz atau lebih dari itu. Jangan sampai kurang dari 3 hari, artinya sehari khatam atau dua hari sekali khatam karena dikhawatirkan kita tidak mampu maksimal saat masuk dan terjun dalam proses tadabbur. Bagi yang belum mampu 1 juz per hari maka mari kita berjuang. Karena normalnya orang yang tergolong keluarga Al-Qur'an khatam sekali setiap pekan.
**Tadabbur di sini adalah perenungan mendalam terhadap unsur unsur keilmuan di dalamnya, seperti bagaimana tafsirannya? apa pelajaran di balik ayat tersebut? sudahkah kita mengamalkannya? Demikian salah satu yang kami dapat dari K.H. Ahmad Dahlan pendiri organisasi Muhammadiyah karena sejatinya Al-Qur'an bukan hanya lantunan tanpa makna namun ianya adalah ruh perjuangan sehingga pembacanya dituntut untuk benar benar menerapkan apa yang telah dia baca.
Urgensi Dakwah:
1. Surat Al Furqan ayat 30
2. Surat An Nahl ayat 125
3. Surat Yusuf ayat 108
4. Surat Yasin ayat 21
5. Surat Al Furqan ayat 57
6. Surat Saba' ayat 47
7. Surat Syura ayat 23
Tidak ada komentar:
Posting Komentar